Kehujanan di Atas KM. Arar, Perjuangan Pengurus RWQ Malut Distribusi Al-Qur'an Pulau Gebe

HALMAHERA TENGAH - Salah satu pengurus Relawan Waqaf Al-Qur'an (RWQ) Maluku Utara, cabang Halmahera Tengah Sahrul Galib, warga Desa Umiyal Kecamatan Pulau Gebe Kabupaten Halmahera Tengah. Demi  terpenuhinya Al-Qur'an di 8 TPQ Kecamatan Gebe, beliau seorang diri datang ke sekretariat RWQ Malut di Kota Ternate, dan diberikan bantuan sejumlah Al-Qur'an diperuntukan kepada TPQ Kecamatan Gebe, Sabtu (16/10).

Sahrul setelah menerima Al-Qur'an dari sekretariat, langsung berangkat ke Sofifi, setelah dari Sofifi, beliau menuju Weda Kabupaten Halmahera Tengah, selanjutnya menuju Kecamatan Pulau Gebe menyebrang menggunakan kapal motor (KM) Arar. 

Baca juga: Monitoring PKK Tikep, 28 Rumah Tidak Layak Huni Akan Direnovasi

Kecamatan Gebe  dalam administrasinya masuk Kabupaten Halmahera Tengah, namun berada pada pulau tersendiri. Waktu yang ditempuh dari pelabuhan Weda ke pelabuhan Patani, sekitar 6 sampai 7 jam lebih, dan untuk sampai ke Gebe berangkat pukul 09.00 atau pukul 10.00 WIT, maka tiba sekitar pukul 02.00 atau pukul 03.00 WIT siang.

Sahrul Galib, pengurus Relawan Waqaf Al-Qur'an (RWQ) Maluku Utara (Malut), cabang Halmahera Tengah (Halteng) saat dikonfirmasi pada pukul 02.13 WIT, telah berada di dalam KM.Arar, yang sedang berdesak-desakan dengan penumpang lainnya, karena banyaknya penumpang di dalam kapal motor yang berdesak-desakan, maka Sahrul setelah menitipkan Al-Qur'an di tempat aman, Sahrul keluar mencari tempat di luar kapal motor.

Baca juga: Sukseskan Vaksinasi di Morotai, GP Ansor Bangun Sinergitas

Selang waktu beberapa jam perjalanan, hujan mulai turun, di luar depan kapal motor Arar, tidak ada atapnya, sehingga kapal penumpang yang berada di luar basah termasuk Sahrul, sebagian penumpang di luar, dengan menggunakan apapun yang bisa digunakan, penumpang diluar kapal motor berteduh dari hujan.

"Sudah tidak dapat tempat di dalam kapal motor, eh malah hujan lagi, terpaksa kehujanan dan basah sudah, " tutur Sahrul.

Baca juga: Peduli Literasi, Kubermas Unkhair Ternate Bangun Rumah Taman Baca

"Dari Weda jam 1 malam, tiba di pelabuhan Patani pukul 7 atau 8 dan menuju Gebe antara pukul 9 atau pukul 10 WIT, tergantung banyaknya barang, kalau sedikit berarti cepat keluar dari pelabuhan Patani, tiba di Gebe Pukul 02.00 atau pukul 03.00 WIT siang, " ungkapnya.

Ketua RWQ Malut Thada Hakim, saat dihubungi via telfon mengatakan, sebagai seorang ketua saya merasa bangga dan terharu, para relawan saat mendistribusikan Al-Qur'an, tidak menuntut apapun termasuk uang, mereka rela ikhlas kerjakan semampu mereka, kalaupun ada anggaran akomodasi maka akan langsung dibantu, namun jika belum ada akomodasi, mereka tetap mendistribusikan Al-Qur'an sesuai permintaan tanpa mengeluh.

Baca juga: Dialog Publik HMI Cabang Tidore, Refleksi Hari Pahlawan Bangun Masa Depan Ummat dan Bangsa

"Kecamatan Gebe itu perjalanan jauh, dari Ternate ke Sofifi, Sofifi ke Weda, dari Weda naik kapal motor (KM) Arar menuju Patani, dari Patani ke Kecamatan Gebe, " pungkasnya.

"Semoga para relawan sehat selalu, agar tidak ada halangan memenuhi kebutuhan kekurang Al-Qur'an, Iqra dan Juz Amma, di Provinsi Maluku Utara, " harapannya.

Sumber : http://indonesiasatu.co.id